Cara mengkonfigurasi jaringan Windows XP tidak jauh berbeda dengan Windows 98 :
1. Mengidentifikasi komputer di dalam jaringan Berikan nama komputer yang unik untuk mengidentifikasi komputer yang akan digunakan agar dapat “berkomunikasi” dengan komputer lain di dalam jaringan.
2. Memberi nama komputer, Komputer dengan sistem operasi Windows XP di dalam jaringan komputer harus menggunakan nama yang unik untuk menghindari adanya tumpang-tindih (konfilk) dengan komputer lain.
Note:
Your computer name can have up to 15 characters name, and should contain no blank spaces.
Although Windows98 allows you to enter spaces in a computer name, spaces can
cause problems with network connectivity. For example, MS-DOS clients cannot
connect to a computer with spaces in its name. The names are not case sensitive.
Computer Description
Anda bisa saja mengabaikan deskripsi komputer yang dipakai. Deskripsi komputer akan terlihat oleh orang lain pada saat browsing di jaringan, bila Anda ingin mengisi computer descripton,
ikuti prosedur dibawah sekaligus untuk memberikan nama untuk komputer:
1. Pilih My Computer, dan klik kanan.
2. Pilih Properties.
Gambar 2.8. System Properties
3. Klik tab Computer Name
4. Masukkan Computer discription.
5. Untuk mangganti full computer name (nama yang akan terlihat saat dibrowse oleh komputer lain) dan nama workgroup klik tombol change, isikan perubahan nama komputer dan workgroup.
6. Klik OK untuk menutup tab change, dan klik OK sekali lagi untuk menutup System Properties.
Gambar 2.9. Merubah Nama komputer
3. Mengkonfigurasi TCP/IP
Salah satu kelebihan Windows XP akan langsung mengenali peralatan network yang terpasang pada komputer Anda. Jika maka Anda harus mengintsallnya lebih dahulu dengan driver bawaan dari kartu jaringan yang Anda beli. TCP/IP harus dikonfigurasikan sebelum dahulu agar bisa “berkomunikasi” di dalam jaringan komputer. Setiap kartu jaringan komputer yang telah diinstall memerlukan IP address dan subnet mask. IP address harus unik (berbeda dengan komputer lain), subnet mask digunakan untuk membedakan network ID dari host ID.
Pada saat installasi selesai maka Anda tinggal melakukan :
1. Klik kanan pada My Network Places, kemudian pilih Properties.
2. Setelah ditampilkan layar Network Connections, pilih peralatan yang akan Anda set untuk digunakan koneksi ke jaringan, misalnya Wireless Network Connection.
3. Klik kanan pada Wireless Network Connection, kemudian pilih Properties.
4. Klik kanan pada Internet Protocol (TCP/IP), kemudian pilih Properties.
5. Klik pada Use the following IP addess, kemudian isikan :
a. IP address komputer Anda (ingat harus unik,
tak boleh sama dalam satu jaringan)
b. Subnet mask
c. Default gateaway (harus sama dalam satu jaringan)
6. Klik pada Use the following DNS server addesses, kemudian isikan :
a. Preferred DNS server
(alamat yang menghubungkan jaringan Anda dengan jaringan server yang terhubung ke internet)
b. Alternate DNS server (pilihan alamat lain yang menghubungkan jaringan Anda dengan jaringan server yang terhubung ke internet)
Pengisian DNS server tergantung dari alamat yang diberikan oleh layanan koneksi internet (ISP) Anda. Anda akan diberi alamat ini oleh ISP. Jika alamat DNS server lebih dari dua Anda harus mengisikan dengan klik tombol Advanced, kemudian klik DNS dan pilih Add untuk menambahkannya.
Untuk lebih jelasnya download di :
http://www.4shared.com/file/244665722/3da651db/4_Teknik_konfigurasi_LAN.html
Konfigurasi Jaringan pada Windows XP
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Akhirnya
Baru kali ini aku pingin buat blog terus bisa kesampain, aku nggak biasa menulis atau merangkai karangan suatu cerita. hanya penasaran saja. yah... moga blog ini dapat bermanfaat bagi siapa saja. salam buat semua yang sudah berkunjung di blog yang sederhana ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar